Halo, Teman Layar Baca!
Kali ini saya akan membahas tentang novel yang berjudul Pasangan Labil karya Paramita Swasti Buwana. Lalu, seperti apa sih jalan cerita dari novel yang berjudul Pasangan Labil karya Paramita Swasti Buwana? Apakah kalian ikut penasaran?
IDENTITAS BUKU
Judul Buku : Pasangan LabilPenulis : Paramita Swasti BuwanaPenerbit : PT Elex Media KomputindoTahun Terbit : Cetakan Pertama, Tahun 2014ISBN : 978-602-02-5607-8Jumlah Halaman : 207 HalamanHarga : Rp. 39.800Rating : ♡♡♡
ULASAN BUKU
Anggara Bayu Pratama
Mahasiswa salah satu kampus yang berkuliah di fakultas teknik jurusan teknik mesin yang memiliki otak yang pintar namun agak blo'on. Sejak kecil, Angga mempunyai musuh bebuyutan yang bernama Dira. Dira & Angga sejak kecil sudah menjadi tetangga dan selalu bersekolah di tempat yang sama hingga mereka kuliah di kampus yang sama. Namun apa jadinya jika mereka yang selalu bermusuhan malah dijodohkan dan harus menikah untuk memenuhi salah satu keinginan anggota keluarganya?
Nadira Dewanti
Mahasiswi fakultas teknik jurusan teknik sipil yang selalu sial jika harus bertemu dengan musuh bebuyutannya yaitu Angga di kampus atau dimana pun yang membuat mereka ribut dan bertengkar. Masalah datang saat Dira & Angga harus menikah karena keinginan salah satu anggota keluarganya. Namun Angga & Dira harus merahasiakan pernikahan mereka demi cita-cita Angga di masa depan. Lalu, apa yang akan terjadi apabila sahabat Dira malah menjodohkan Dira dengan sepupunya karena para sahabat Dira tidak tahu kalau sudah menikah dan sudah hamil pula? Lalu, apa yang akan terjadi selanjutnya? Kalau ingin tahu ayo buruan baca novel Pasangan Labil karya kak Paramita Swasti Buwana ini.
Membaca novel Pasangan Labil karya kak Paramita Swasti Buwana membuat saya tertawa sekaligus merasa bahagia mendalami kisah cinta Dira & Angga yang penuh kelucuan. Saya suka tokoh Dira & Angga yang saling menyayangi dan mempunyai panggilan khusus yaitu "YANK" yang merupakan bukti kalau mereka saling menyayangi.
Berawal dari benci hingga menjadi cinta mungkin itulah yang menarik di dalam cerita novel ini. Novel ini juga bergenre komedi romantis sehingga kita tidak akan bosan walaupun sudah membaca novel ini karena novel ini kocak dan lucu.
Kelebihan dari novel ini ada banyak. Pertama adalah cover novel yang imut dan lucu yaitu sepasang pengantin yang masih unyu dan lucu karena menikah usia dini. Kedua adalah harga novel ini harganya terjangkau yaitu Rp. 39.800 padahal biasanya kalau saya beli novel harganya lebih dari enam puluh ribu Rupiah. Ketiga adalah jalan cerita yang singkat dan tidak bertele-tele sehingga tidak membosankan saat dibaca.
Kekurangan dari novel ini juga ada namun sedikit jumlahnya. Diantaranya yaitu tidak ada quotes atau kalimat favorit di dalam novel ini sehingga saya sebagai pembaca agak sedikit kecewa.
Saya merekomendasikan novel Pasangan Labil karya kak Paramita Swasti Buwana ini untuk kalian para dewasa muda yang suka membaca novel yang berasal dari Wattpad dengan genre romance comedy yang bisa membuat kita mendalami kisah cinta sekaligus tertawa mendalami kisah cinta Dira & Angga.
Pesan baik novel ini yaitu alangkah baiknya kita tidak menikah saat usia masih muda atau usia dini. Sebaiknya kita menikah saat usia sudah dewasa dan matang serta sudah mempunyai pekerjaan yang menjanjikan.
Nilai pendidikan novel ini yaitu walaupun kita sudah menikah tapi kita tidak boleh berhenti kuliah karena kuliah juga penting untuk menambah ilmu serta untuk mendapatkan pekerjaan yang lebih baik seperti tokoh utama di dalam novel ini yaitu Dira & Angga yang tetap melanjutkan kuliahnya sampai lulus walaupun saat kuliah Dira & Angga sudah menikah. Nilai sosial novel ini yaitu sebagai seorang sahabat alangkah baiknya kita tetap siap siaga untuk memberikan pertolongan dan bantuan kepada sahabat kita yang membutuhkan.
Baca Juga : Review Novel My Bittersweet Marriage Ika Vihara
Kelebihan novel ini yaitu jalan ceritanya komedi romantis sehingga asik untuk dibaca dan bikin ketawa. Kekurangan novel ini yaitu tidak ada quotes atau kalimat favorit di dalam novel ini sehingga saya sebagai pembaca sedikit kecewa karena saya biasanya menemukan quotes atau kalimat favorit di dalam novel yang saya baca.
Tidak ada komentar